Asap Hitam Warnai Demo di Polda NTT atas Kematian Astri-Lael - Katong NTT    
Sabtu, 28 Januari , 2023
  • Login
NEWSLETTER
Katong NTT
No Result
View All Result
  • Peristiwa
    • Kekerasan Berbasis Gender
    • Pekerja Migran
    • Lingkungan
    • Inspirasi
  • Ekonomi dan Bisnis
    • Industri Pariwisata
    • Dekranasda NTT
    • Agribisnis
  • Sorotan
  • Perspektif
    • Opini
  • Pemilu 2024
  • Peristiwa
    • Kekerasan Berbasis Gender
    • Pekerja Migran
    • Lingkungan
    • Inspirasi
  • Ekonomi dan Bisnis
    • Industri Pariwisata
    • Dekranasda NTT
    • Agribisnis
  • Sorotan
  • Perspektif
    • Opini
  • Pemilu 2024
No Result
View All Result
Katong NTT
No Result
View All Result
Home Peristiwa

Asap Hitam Warnai Demo di Polda NTT atas Kematian Astri-Lael

Editor: Joe Tkikhau
10 Januari 2022
in Peristiwa
0
Massa aksi yang menuntut keadilan bagi Atri dan Lael membakra keranda di depan Polda NTT (KatongNTT/Joe)
Massa aksi yang menuntut keadilan bagi Atri dan Lael membakra keranda di depan Polda NTT (KatongNTT/Joe)

Massa aksi yang menuntut keadilan bagi Atri dan Lael membakra keranda di depan Polda NTT (KatongNTT/Joe)

0
SHARES
452
VIEWS
Share on WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

Aksi damai jilid IV menuntut keadilan bagi Astri Manafe (30) dan anaknya Lael (1) di depan Polda NTT ricuh. Massa aksi yang tergabung dalam Aliansi Peduli Kemanusiaan bentrok dengan aparat kepolisian.

Massa mendatangi Mapolda NTT pada Senin (10/1/2022). Mereka menuntut untuk bertemu langsung dengan Kapolda NTT, Setyo Budiyanto.

RekomendasiUntukmu

Elisabet Ninef, warga Kabupaten TTS, korban perdagangan orang dari NTT ke Malaysia (Rita Hasugian - KatongNTT.com)

Kisah Elisabet Ninef Lepas dari Jeratan Jejaring Perdagangan Orang NTT ke Malaysia

27 Januari 2023
Penampungan air kotor dari parit di desa Wolowea Kabupaten Nagekeo, Provinsi NTT (Dok.Dobo Deu )

Krisis Air Bersih, Warga Desa Wolowea di Nagekeo Sudah 2 Tahun Konsumsi Air Kotor dari Parit

26 Januari 2023

Namun aparat kepolisian yang mengamankan aksi demo tersebut tidak mengizinkan. Massa berkali-kali meminta untuk diizinkan memasuki halaman Polda NTT namun hasilnya tetap sama.

Karena kecewa, massa membakar dua keranda mayat yang dibawa. Massa menyebut pembakaran itu menandakan keadilan di NTT sudah mati.

Aparat kepolisian yang mengawal aksi mencoba menerobos barisan berbentuk lingkaran yang dibuat oleh masa aksi. Aparat ingin memadamkan kobaran api tersebut.

Hasilnya terjadi bentrokan antara kepolisian dan massa aksi. Saling dorong mendorong pun tak bisa dihindari.

Asap hitam mengepul di depan gerbang Polda NTT sekitar pukul 13.00 WITA. Upaya aparat memadamkan api dihadang oleh massa aksi.

Tabung pemadam kebakaran yang digunakan aparat kepolisian direbut oleh massa aksi. Mereka tidak ingin kobaran api itu padam begitu saja.

  • Massa aksi mencoba merebut tabung pemadam kebakaran dari tangan aparat kepolisian (KatongNTT/Joe)
  • Massa aksi menghadang aparat kepolisian yang mencoba memadamkan api (KatongNTT/Joe)

Terik matahari siang itu tak menyurutkan semangat aliansi memperjuangkan keadilan bagi Astri dan Lael anaknya. Keduanya merupakan korban pembunuhan yang mayatnya ditemukan di Penkase, Kota Kupang.

“Hari ini di depan Polda NTT kami bawa dua keranda, satu untuk Astri dan satu untuk Lael sebagai tanda hilangnya keadilan di bumi tinggi toleransi,” kata koordinator umum massa aksi, Kristo Kolimon sebelum keranda dibakar.

Proses hukum bagi pelaku pembunuhan kedua korban ditangani oleh Polda NTT. Namun massa aksi menilai ada banyak kejanggalan dalam penanganan kasus tersebut.

Ditambah pengembalian berkas dari Kejati NTT ke penyidik Polda NTT pekan lalu. Aliansi menilai kerja penyidik Polda NTT belum profesional.

Karena itu, dalam aksi damai jilid IV mereka ingin bertemu Kapolda NTT untuk memberikan secara langsung tuntutan mereka.

Sikap Kapolda NTT tidak menemui massa aksi menjadi indikasi ketidakberpihakan aparat kepolisian dalam penanganan kasus pembunuhan ini. Massa menilai, keadilan sudah hilang dari bumi Flobamorata. 

Aksi bentrok tidak berlangsung lama. Namun kobaran api menghanguskan keranda yang dibawa massa aksi. Kepulan asap terus membumbung sekitar 30 menit lamanya.

Kondisi perlahan menjadi kondusif. Massa pun terus berorasi melanjutkan perjuangan mencari keadilan bagi Astri dan Lael. (K-04)

SendShareTweetShare
Previous Post

Kazakhstan Rusuh, Warga Indonesia Diimbau Waspada

Next Post

Waspada, Dunia Alami Rekor Terpanas 7 Tahun Terakhir

Joe Tkikhau

Joe Tkikhau

Rekomendasi Untukmu

Pekerja Migran

Kisah Elisabet Ninef Lepas dari Jeratan Jejaring Perdagangan Orang NTT ke Malaysia

27 Januari 2023
Elisabet Ninef, warga Kabupaten TTS, korban perdagangan orang dari NTT ke Malaysia (Rita Hasugian - KatongNTT.com)

Rista yang hadir dalam pesta pernikahan kakaknya pada Juni tahun 2022, meminta bantuan Elisabet Ninef menyebarkan informasi ada lowongan kerja...

Read more
by Rita Hasugian
0 Comments
Lingkungan

Krisis Air Bersih, Warga Desa Wolowea di Nagekeo Sudah 2 Tahun Konsumsi Air Kotor dari Parit

26 Januari 2023
Penampungan air kotor dari parit di desa Wolowea Kabupaten Nagekeo, Provinsi NTT (Dok.Dobo Deu )

"Demi bertahan hidup warga desa Wolowea mau tidak mau terpaksa mengonsumsi air yang tidak layak itu,” kata Ludgardis Azi Deze,...

Read more
by Rita Hasugian
0 Comments
Peristiwa

Semua Puskesmas dan Posyandu di NTT Terima Alat USG dan Antropometri Tahun 2023

26 Januari 2023
Presiden Jokowi berkunjung ke rumah keluarga yang memiliki anak stunting, di Desa Kesetnana, Kecamatan Mollo Selatan, Kabupaten TTS (Twitter Jokowi)

Menteri Muhadjir menargetkan pada 2023 semua puskesmas dan posyandu di Provinsi NTT sudah menerima alat USG dan antropometri.

Read more
by Rita Hasugian
0 Comments
Peristiwa

Penduduk Miskin NTT Bertambah Jadi 1,15 Juta Orang, Dipicu Harga BBM Naik

26 Januari 2023
Pemulung dan sapi mengais sampah di TPA Alak, Kota Kupang demi bertahan hidup. (Putra Bali Mula - KatongNTT.com)

Selain karena BBM, bertambahnya penduduk miskin di NTT juga disebabkan inflasi sebesar 3,88 persen periode Maret sampai September 2022.

Read more
by Rita Hasugian
0 Comments
Kekerasan Berbasis Gender

Satu Polisi Jadi Tersangka Kasus Pengeroyokan ODGJ di Lembata

23 Januari 2023
Yosef Lejap, korban dugaan penganiayaan oleh aparat kepolisian di Lembata (Dok. Andreas Lejap)

Lembata - Polres Lembata telah menetapkan satu tersangka kasus pengeroyokan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Polisi bernama Stefanus Lia Bayo...

Read more
by Ruth Botha
0 Comments
Peristiwa

Perayaan Imlek di Gedung Tua Warisan Marga Lay di Kota Kupang

22 Januari 2023
Nuansa Imlek yang nampak di gedung tua Rumah Abu milik keluarga Lay di Kupang (Ruth-KatongNTT)

Suasana perayaan Imlek pada Sabtu kemarin terasa di dalam ruangan Rumah Abu Siang (keluarga) Lay, di Kupang, NTT

Read more
by Ruth Botha
0 Comments
Next Post
Dampak perubahan iklim, Gelombang panas menerjang Amerika Selatan (Foto C3S)

Waspada, Dunia Alami Rekor Terpanas 7 Tahun Terakhir

Insinerator-Terbesar-di-Indonesia-Mampu-Musnahkan-Limbah-B3-Puluhan-Ton-Per-Hari-Limbahnews

Insinerator Terbesar di Indonesia Musnahkan Limbah B3 50 Ton Per Hari

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Popular News

  • Yosef Lejap, korban dugaan penganiayaan oleh aparat kepolisian di Lembata (Dok. Andreas Lejap)

    Penganiayaan ODGJ, Satu Polisi Disebut Minta Maaf atas Ulah Rekannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Aparat Polisi Diduga Aniaya ODGJ di Lembata

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Komnas Disabilitas: Penganiaya ODGJ di Lembata Rendahkan Martabat Manusia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Potret Kesederhanaan Nono, Juara Matematika Dunia dan Kagumi Elon Musk

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Budaya Politik Baru Berkearifan Lamaholot untuk Memajukan Peradaban (Bagian Pertama)

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Newsletter

Silahkan klik tombol di bawah untuk berlangganan berita KatongNTT.
SUBSCRIBE

Anggota dari :

  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Iklan
  • Kontak Kami
  • Redaksi

© 2022 KatongNTT

No Result
View All Result
  • Peristiwa
    • Kekerasan Berbasis Gender
    • Pekerja Migran
    • Lingkungan
    • Inspirasi
  • Ekonomi dan Bisnis
    • Industri Pariwisata
    • Dekranasda NTT
    • Agribisnis
  • Sorotan
  • Perspektif
    • Opini
  • Pemilu 2024

© 2022 KatongNTT

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
Sign In with Linked In
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
Sign Up with Linked In
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist