Ratu Elizabeth, Penguasa Inggris Terlama, Mangkat - Katong NTT    
Minggu, 29 Januari , 2023
  • Login
NEWSLETTER
Katong NTT
No Result
View All Result
  • Peristiwa
    • Kekerasan Berbasis Gender
    • Pekerja Migran
    • Lingkungan
    • Inspirasi
  • Ekonomi dan Bisnis
    • Industri Pariwisata
    • Dekranasda NTT
    • Agribisnis
  • Sorotan
  • Perspektif
    • Opini
  • Pemilu 2024
  • Peristiwa
    • Kekerasan Berbasis Gender
    • Pekerja Migran
    • Lingkungan
    • Inspirasi
  • Ekonomi dan Bisnis
    • Industri Pariwisata
    • Dekranasda NTT
    • Agribisnis
  • Sorotan
  • Perspektif
    • Opini
  • Pemilu 2024
No Result
View All Result
Katong NTT
No Result
View All Result

Ratu Elizabeth, Penguasa Inggris Terlama, Mangkat

Editor: KatongNTT
9 September 2022
in Peristiwa
0
Ratu Elizabeth Wafat di Usia 96 (UPI.com)

Ratu Elizabeth Wafat di Usia 96 (UPI.com)

Kupang– Ratu Elizabeth mangkat pada usia 96 tahun di rumahnya Kastel Balmoral, Skotlandia pada Kamis sore, 8 September 2022.

Ratu Elizabeth yang berkuasa paling lama di Inggris, dari tahun 1952 hingga 2022, meninggal dalam damai.

RekomendasiUntukmu

Elisabet Ninef, warga Kabupaten TTS, korban perdagangan orang dari NTT ke Malaysia (Rita Hasugian - KatongNTT.com)

Kisah Elisabet Ninef Lepas dari Jeratan Jejaring Perdagangan Orang NTT ke Malaysia

27 Januari 2023
Penampungan air kotor dari parit di desa Wolowea Kabupaten Nagekeo, Provinsi NTT (Dok.Dobo Deu )

Krisis Air Bersih, Warga Desa Wolowea di Nagekeo Sudah 2 Tahun Konsumsi Air Kotor dari Parit

26 Januari 2023

“Kematian Ibu saya tercinta, Yang Mulia Ratu, merupakan momen yang paling menyedihkan bagi saya dan seluruh anggota keluarga saya,” kata Pangeran Charles seperti dikutip dari Reuters. Charles adalah anak sulung Ratu Elizabeth.

“Kami sangat berduka atas wafatnya seorang penguasa yang disayangi dan seorang ibu yang teramat dicintai. Saya tahu kehilangannya akan sangat dirasakan di seluruh negeri, dan Persemakmuran, dan banyak orang di seluruh dunia,” ujar Pangeran berusia 73 tahun ini.

Berita tentang kondisi kesehatan Ratu Elizabeth yang mendadak anjlok muncul pada kemarin siang. Tim dokter pribadinya mengatakan Ratu Elizabeth dalam perawatan medis. Penjelasan tim dokter ini membuat seluruh keluarga bergegas ke Skotlandia.

Bendera Inggris diturunkan setengah tiang di Istana Buckhingham setelah muncul pernyataan resmi tentang mangkatnya Ratu Elizabeth, salah satu pemimpin paling berkuasa di dunia.

Dengan mangkatnya Ratu Elizabeth, secara otomatis Pangeran Charles menjadi raja Inggris dan kepala negara atas 14 negara persemakmuran termasuk Australia, Kanada, dan Selandia Baru.

Perdana Menteri Inggris Liz Truss mengatakan Ratu Inggris merupakan batu di mana Inggris modern dibangun.

“Yang telah memberikan kami stabilitas dan kekuatan yang kami butuhkan,” kata Truss yang ditunjuk Ratu sebagai perdana menteri pada Selasa, 6 September 2022.

Ratu Elizabeth lahir pada 21 April 1926 di Mayfair, London. Nama lengkapnya Elizabeth Alexandra Mary Windsor.

Elizabeth kemudian jatuh hati pada Phillip, Pangeran Yunani yang bertugas di Angkatan Laut Kerajaan. Mereka menikah di Westminster Abbey pada 20 November 1947. Philip kemudian mendapat gelar sebagai Duke of Edinburgh.

Pasangan ini memiliki empat anak. Anak sulung adalah Charles yang lahir tahun 1948, Putri Anne lahir tahun 1950, Pangeran Andrew tahun 1960, dan Pangeran Edward tahun 1964.

Kedua pasangan yang hampir tidak punya berita miring tentang pernikahan mereka memiliki 12 cucu dan 13 cicit.

Ratu Elizabeth kehilangan belahan jiwanya, Duke of Edinburg tahun 2021 di usia 99 tahun . Dia mendampingi Ratu Elizabeth memimpin Inggris selama 74 tahun. (Reuters/BBC/Rita)

Previous Post

Menembus Sekat Beragama pada Pesparani di NTT

Next Post

Inche Sebut Investasi di NTT Terhambat Sengketa Tanah Ulayat

KatongNTT

KatongNTT

Media berita online berkantor di Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Fokus pada isu-isu ekonomi, sosial, budaya, kesehatan, dan lingkungan.

Next Post
Ilustrasi investasi di NTT terhambat oleh sengketa tanah Ulayat (Joe-KatongNTT)

Inche Sebut Investasi di NTT Terhambat Sengketa Tanah Ulayat

Ilustrasi: polisi tetapkan status tersangka bagi vikaris GMIT dalam kasus pemerkosaan anak di Alor

Vikaris Jadi Tersangka Pemerkosaan 6 Anak di Alor, GMIT Minta Maaf

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Anggota dari :

  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Iklan
  • Kontak Kami
  • Redaksi

© 2022 KatongNTT

No Result
View All Result
  • Peristiwa
    • Kekerasan Berbasis Gender
    • Pekerja Migran
    • Lingkungan
    • Inspirasi
  • Ekonomi dan Bisnis
    • Industri Pariwisata
    • Dekranasda NTT
    • Agribisnis
  • Sorotan
  • Perspektif
    • Opini
  • Pemilu 2024

© 2022 KatongNTT

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In