Kupang – Jumlah penduduk miskin di Nusa Tenggara Timur (NTT) naik 9,5 ribu orang atau mencapai 1,14 juta orang. Angka ini meningkat dari tahun 2022.
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi NTT mencatat peningkatan jumlah warga miskin NTT di tahun ini berdasarkan pendataan per Maret 2023.
Baca juga : Pemda NTT Hentikan Dana Layanan Bagi Pasien Miskin
Apabila dibandingkan dengan tahun lalu pada periode yang sama, jumlah penduduk miskin NTT saat itu sejumlah 1,13 juta orang.
Jumlah spesifik penduduk miskin pada Maret 2023 yakni sebesar 1.141.110 orang dibandingkan Maret 2022 sejumlah 1.131.620 orang.
Baca juga : Sektor Pertanian Bertumbuh, Petani NTT Masih Miskin
Kepala BPS NTT, Matamira B. Kale, menyampaikan ini dalam rilisnya melalui channel YouTube BPS NTT, Senin 17 Juli 2023.
“Jadi jumlah penduduk miskin meningkat sebanyak 9,5 ribu orang,” sebut Matamira.
Jumlah penduduk miskin perkotaan menjadi yang paling meningkat sebesar 8,8 ribu orang atau sebesar 9,12 persen di Maret 2023 ini.
Baca juga : Warga Desa Bisa Punya Saham di Pasar Modal
Akan tetapi, jumlah penduduk pedesaan yang justrunya turun sekitar 0,7 ribu orang atau menjadi 23,76 persen pada Maret 2023 ini.
Ia juga menyampaikan komoditas yang menyumbang garis kemiskinan, baik di perkotaan maupun pedesaan, umumnya hampir sama.
“Beras masih memberi sumbangan terbesar yaitu sebesar 28,52 persen di perkotaan dan 35,82 persen di perdesaan,” ungkap Matamira. ****