Korban meninggal akibat bencana gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat bertambah jadi 271 orang. 40 orang belum ditemukan atau masih dalam pencarian.
Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto pada Rabu (23/11/2022) mengatakan, pencarian terhadap korban gempa berkekuatan M5,6 itu masih terus dilakukan.
Pada pencarian kemarin, kata Suharyanto, tim pencarian dan evakuasi gabungan menemukan empat orang. Tiga orang meninggal dan satu orang selamat.
“Data ini dari Puskesmas dan Rumah Sakit di Cianjur, akan ditelusuri apakah termasuk yang sudah dimakamkan oleh keluarganya,” kata Suharyanto di kantor Bupati Cianjur, dikutip dari website BNPB.
Baca juga: Gempa Cianjur, 268 Orang Meninggal dan 151 Hilang
Pendataan sementara, korban luka tercatat 2.043 orang dan mengungsi 61.908 orang, sedangkan kerugian materil sebanyak 56.320 rumah alami kerusakan dengan rincian rusak berat 22.241 unit rumah, rusak sedang 11.641 unit rumah dan rusak ringan 22.090 unit rumah.
Fasilitas umum lainnya juga turut terdampak, antara lain 31 unit sekolah, 124 tempat ibadah, tiga fasilitas kesehatan, dan tiga belas gedung perkantoran.
“Rumah ini didata mulai RT, RW, kepala desa, Babinsa, Babinkamtibmas sampai kepala OPD, kepala OPD telah diperintahkan oleh Bupati untuk ikut melakukan pendataan, di samping itu adanya bantuan dari perguruan tinggi, tim PUPR juga telah turun melakukan pendataan,” tutur Suharyanto.
Ia menjelaskan, proses pencarian dan evakuasi korban gempa Cianjur masih terus dilakukan. Curah hujan tidak menghentikan operasi pasca bencana tersebut.(BNPB)
Baca juga : Gempa Cianjur: 162 Meninggal, 2.345 Bangunan Rusak