Jurnalis Fabianus Sebut Percobaan Pembunuhan Dirinya Sudah Direncanakan - Katong NTT    
Minggu, 29 Januari , 2023
  • Login
NEWSLETTER
Katong NTT
No Result
View All Result
  • Peristiwa
    • Kekerasan Berbasis Gender
    • Pekerja Migran
    • Lingkungan
    • Inspirasi
  • Ekonomi dan Bisnis
    • Industri Pariwisata
    • Dekranasda NTT
    • Agribisnis
  • Sorotan
  • Perspektif
    • Opini
  • Pemilu 2024
  • Peristiwa
    • Kekerasan Berbasis Gender
    • Pekerja Migran
    • Lingkungan
    • Inspirasi
  • Ekonomi dan Bisnis
    • Industri Pariwisata
    • Dekranasda NTT
    • Agribisnis
  • Sorotan
  • Perspektif
    • Opini
  • Pemilu 2024
No Result
View All Result
Katong NTT
No Result
View All Result

Jurnalis Fabianus Sebut Percobaan Pembunuhan Dirinya Sudah Direncanakan

Editor: KatongNTT
29 April 2022
in Peristiwa
0
Fabianus Latuan, jurnalis Suara Flobamora.com menjelaskan kepada KatongNTT.com. Kamis, 27 April 2022 tentang percobaan pembunuhan atas dirinya oleh sekelompok pria tak dikenal di area parkir kantor PT Flobamor, Kota Kupang, NTT (KatongNTT)

Fabianus Latuan, jurnalis Suara Flobamora.com menjelaskan kepada KatongNTT.com. Kamis, 27 April 2022 tentang percobaan pembunuhan atas dirinya oleh sekelompok pria tak dikenal di area parkir kantor PT Flobamor, Kota Kupang, NTT (KatongNTT)

Kupang– Fabianus Paulus Latuan, 46 tahun, berjalan perlahan keluar kamar tidurnya dengan tangan kirinya mendekap dada menahan sakit. Luka tampak mengering di bibir bagian atas. Wajahnya lebam dan pucat.

Pria yang kerap disapa Fabi pada hari Selasa siang, 26 April 2022 menjadi korban percobaan pembunuhan atas pemberitaan Suara Flobamora.com tanggal 21 April 2022, berjudul PT Flobamor Tak Setor Deviden Rp 1,6 M ke Pemprov NTT, Jadi Temuan BPK RI. (https://www.suara-flobamora.com/pt-flobamor-tak-setor-deviden-rp-16-m-ke-pemprov-ntt-jadi-temuan-bpk-ri/)

RekomendasiUntukmu

Elisabet Ninef, warga Kabupaten TTS, korban perdagangan orang dari NTT ke Malaysia (Rita Hasugian - KatongNTT.com)

Kisah Elisabet Ninef Lepas dari Jeratan Jejaring Perdagangan Orang NTT ke Malaysia

27 Januari 2023
Penampungan air kotor dari parit di desa Wolowea Kabupaten Nagekeo, Provinsi NTT (Dok.Dobo Deu )

Krisis Air Bersih, Warga Desa Wolowea di Nagekeo Sudah 2 Tahun Konsumsi Air Kotor dari Parit

26 Januari 2023

Media di NTT memberitakan tentang sekelompok pria mengenakan masker dan penutup kepala menganiaya hingga berusaha menusukkan pisau ke tubuh Fabi, pemimpin redaksi Suara Flobamora.com.

Peristiwa penganiayaan hingga percobaan membunuh Fabianus terjadi di area parkir kendaraan kantor PT Flobamora di kawasan Naikolan, Kota Kupang.

Fabianus dan sejumlah jurnalis dari 11 media online yang tergabung dalam Komunitas wartawan peduli pembangunan (Kowappem) baru saja selesai mengikuti jumpa pers yang diselenggarakan PT Flobamora pada Selasa, 26 April 2022 sekitar jam 11 WITA.

KatongNTT.com yang menemui Fabi di rumahnya di kawasan Naioni, Kota Kupang, Kamis, 27 April 2022 mengatakan, penganiayaan hingga percobaan pembunuhan terhadap dirinya telah direncanakan.

Fabianus pun menyakini bahwa peristiwa kekerasan terhadap pekerja pers ini terkait langsung dengan pemberitaan tentang dividen PT Flobamor, badan usaha milik daerah NTT, sebesar Rp 1,6 miliar tidak dibagikan ke daerah. Pemberitaan ini mengutip laporan hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan atau LHP BPK.

“Kalau dilihat dari kronologi, pasti berkaitan dengan berita dividen Flobamora Rp 1,6 miliar yang tidak dibagikan ke daerah. Karena preman tahu dari mana kami di situ? Mereka kenal saya dari mana kalau tidak ada yang informasikan. Jadi ini semua by designed, sudah pasti. Jumpa pers itu hanya jebakan,” kata Fabi.

Berawal dari Fabianus menerima pesan Whatsapp dari Komisaris PT Flobamor, Hadi Djawas pada hari Minggu, 23 April 2022.

“Hari Minggu itu saya dapat wa dari Komisaris, Pak Hadi Jawas untuk jumpa pers hari Selasa. Saya bilang ok, terimakasih. Selasa pagi saya masih konfirmasi ‘Jadi jumpa pers?’. Dijawab ‘iya’,” kata Fabi.

Menurut Fabianus, jumpa pers berlangsung sekitar jam 10.15 WITA di ruang dalam kantor PT Flobamora. Fabi membawa jurnalisnya seorang perempuan dalam jumpa pers itu.

Fabianus tidak mencurigai apapun saat tiba di kantor PT Flobamora. Meski dia sudah merasakan ada hal yang tidak beres dan terpikir untuk meminta pengawalan teman-temannya.

“Tapi seperti buyar saja. Feeling sudah ada dari hari Minggu waktu saya dapat pesan Whatsapp (undangan jumpa pers), tidak biasanya,” ujarnya.

Padahal sebelumnya, Fabianus sudah meminta konfirmasi ke pihak PT Flobamora tentang LHP BPK, tapi tidak direspons. Pesan Whatsapp yang dia dikirim, tidak mendapat respons. “Dibaca saja.”

“Saya telepon pun ditolak Dirut untuk konfirmasi. Hari Jumat kami pergi ke PT Flobamor untuk konfirmasi mereka. Tapi menurut satpam, semua pimpinan tidak ada di tempat. Akhirnya kami pulang,” tutur mantan wartawan Pos Kupang itu.

Dalam jumpa pers, kata Fabianus, terjadi ketegangan antara Komisaris dan Direksi PT Flobamor dengan para jurnalis yang hadir. Sehingga klarifikasi maupun konfirmasi yang diharapkan para jurnalis tidak terwujud.

“Mereka meminta bukti hardcopy LHP yang kami tulis. Kami wartawan tidak punya kewajiban berikan harcopy LHP ke narasumber. Bahwa kami menulis bersumber dari LHP, tapi mereka masih ragu. Langsung tanya ke BPK karena BPK yang mengeluarkan LHP. Masih ragu lagi silakan proses hukum. Mereka ngotot bilang, berarti ini hanya tulis gosip nih, saya bilang, bagaimana gosip? Nomor LHP jelas, isi jelas,” ujar mantan aktivis mahasiswa 1998.

Setelah jumpa pers berakhir, sejumlah wartawan termasuk Fabianus dan jurnalisnya menuju area parkir sepeda motor di kantor PT Flobamor. Mendadak Hadi Jawas memanggil namanya beberapa kali. Menurutnya panggilan itu semacam tanda bahwa siapa yang bernama Fabianus.

Hadi kemudian memintanya masuk untuk mengambil uang makan. “Saya bilang tidak. Kita langsung balik dan naik ke motor,” ujar Fabi.

Setelah berjalan ke area parkir motor dan saat akan menjalankan motornya, dua pria mengenakan masker dan sweater menutup wajah mendekati Fabi. Keduanya datang dari arah kiri . Satu pelaku sempat memanggil namanya dan saat Fabi menoleh, kedua pria itu memukuli wajahnya. Kemudian memukuli kepala, dada, dan punggung Fabi dengan batu karang. Helm yang dipakai Fabi remuk.

“Batunya sebesar dua telapak tangan orang dewasa dengan berat 4 kilogram,” ujar Fabi.

Fabi juga samar-samar melihat satu di antara pelakunya mengambil pisau dan berusaha menghunuskan ke tubuhnya. Seorang wartawan menggagalkan upaya pria itu dengan memukulkan tripodnya ke arah pelaku.

Dengan tubuh terluka dan rasa sakit yang luar biasa, Fabianus ditemani sejumlah jurnalis melaporkan peristiwa percobaan pembunuhan itu ke kepolisian di Polres Kota Kupang. Dia menjalani visum di Rumah Sakit Bhayangkara. Karena tubuh yang semakin lemah, Fabianus menunda pemeriksaan oleh polisi. Dia memilih pulang ke rumah untuk beristirahat.

KatongNTT.com, sedang berupaya mengkonfirmasi PT Flobamor tentang peristiwa ini. (Rita Hasugian)

Previous Post

Kekerasan Berulang Dialami Wartawan NTT 2 Tahun Terakhir

Next Post

Respons Komisaris PT Flobamor Soal Upaya Pembunuhan Jurnalis Fabianus

KatongNTT

KatongNTT

Media berita online berkantor di Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Fokus pada isu-isu ekonomi, sosial, budaya, kesehatan, dan lingkungan.

Next Post
Jurnalis Fabianus Latuan dipukuli di bagian kepala, dada, dan punggung menggunakan batu karang oleh 2 pria tak dikenal usai mengikuti jumpa pers PT Flobamor pada Selasa, 26 April 2022 . (KatongNTT.com)

Respons Komisaris PT Flobamor Soal Upaya Pembunuhan Jurnalis Fabianus

Katarina Kedo Pa, pengrajin kain tenun NTT selama lebih dari 20 tahun menenun kain ikat NTT di rumahnya di Kelurahan Belo, Kota Kupang, NTT. (KatongNTT.com)

Kisah Buah Ketekunan Katarina Kedo Pa, Pengrajin Tenun Ikat NTT

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Anggota dari :

  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Iklan
  • Kontak Kami
  • Redaksi

© 2022 KatongNTT

No Result
View All Result
  • Peristiwa
    • Kekerasan Berbasis Gender
    • Pekerja Migran
    • Lingkungan
    • Inspirasi
  • Ekonomi dan Bisnis
    • Industri Pariwisata
    • Dekranasda NTT
    • Agribisnis
  • Sorotan
  • Perspektif
    • Opini
  • Pemilu 2024

© 2022 KatongNTT

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In