• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
Minggu, Juni 22, 2025
  • Login
Katong NTT
  • Home
  • Sorotan
  • Perempuan dan Anak
  • Cuaca, Iklim dan Lingkungan
  • Pekerja Migran & Perdagangan Orang
  • Lainnya
    • Bisnis
      • Agribisnis
      • Industri Pariwisata
    • Inspirator
    • Opini
    • Pemilu 2024
    • Kolaborasi
      • Cerita Puan
      • Dekranasda Provinsi NTT
      • Kabar dari Badan Penghubung NTT
      • Media dan Literasi
No Result
View All Result
  • Home
  • Sorotan
  • Perempuan dan Anak
  • Cuaca, Iklim dan Lingkungan
  • Pekerja Migran & Perdagangan Orang
  • Lainnya
    • Bisnis
      • Agribisnis
      • Industri Pariwisata
    • Inspirator
    • Opini
    • Pemilu 2024
    • Kolaborasi
      • Cerita Puan
      • Dekranasda Provinsi NTT
      • Kabar dari Badan Penghubung NTT
      • Media dan Literasi
No Result
View All Result
Katong NTT
No Result
View All Result
Home Cuaca, Iklim dan Lingkungan

Biarawati Tewas dan Biara Susteran Terbakar Akibat Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki

Suster Nikolin Padjo SSps sedang tidur di kamar. Batu besar dari erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki menghantam kamar tidurnya. 

KatongNTT by KatongNTT
8 bulan ago
in Cuaca, Iklim dan Lingkungan
Reading Time: 3 mins read
A A
0
Biarawati Tewas dan Biara Susteran Terbakar Akibat Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki

Suster Nikolin Padjo SSpS tewas diterjang batu dari erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki pada Minggu, 3 November 2024 jam 23.57 WITA.

0
SHARES
567
VIEWS

Kupang – Seorang biarawati Ordo SSpS di Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur tewas terkena batu terjangan akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki pada Minggu, 3 November 2024 dini hari.

Dalam satu pesan yang dikirimkan di grup Whatsapp ISKA Network disebutkan, biarawati tersebut bernama Suster Nikolin Padjo SSpS. Suster Nikolin sedang tidur di kamar ketika batu besar menghantam kamar tidurnya.

BacaJuga

Warga Kampung Waerii di Desa Kolisia, Kabupaten Sikka menunjuk limbah berbahaya dan beracun yang dibuang di pekarangan rumah mereka. (Yohanes Fandi/KatongNTT.com)

Limbah Beracun Dibuang di Pemukiman Warga di Maumere

3 April 2025
Direktur RSUD TC Hillers Maumere, dr Clara Y Francis. (Yohannes Fandy/KatongNTT.com)

Direktur RSUD TC Hillers Maumere: Insinerator Dihentikan karena Warga Keberatan

14 Maret 2025

Baca juga:  Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Menewaskan 9 Orang, Ribuan Orang Dievakuasi

Gunung yang erupsi pada jam 23.57 Wita juga membakar bangunan biara. Para suster kemudian mengungsi ke Biara di Kewapante, Kabupaten Maumere.

“Letusan terjadi semalam, sekitar jam 12. Diawali dengan gempa dan gempa. Setelah itu letusan lahar panas. Ada 9 orang meninggal termasuk suster. Sekitar 10.000-an organisasi mengungsi,” kata Romo FX Hurint selaku Ketua Komisi PSE dan CARITAS Keuskupan Larantuka, Kabupaten Flores Timur kepada KatongNTT.

Menurut Romo Hurint, para warga yang terdampak saat ini mengungsi di beberapa tempat pengungsian di Desa Konga, Gerong, Lewolaga dan Gerong di wilayah Keuskupan Larantuka. Lokasi pengungsian juga disediakan di Desa Hikong dan Boganatar di wilayah Keuskupan Maumere.

Baca juga:  Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi, Dentuman Terdengar Hingga ke Lembata dan Bangunan Rusak Terbakar

Dalam konferensi pers, Kepala Badan Geologi Pusat, Muhammad Taufik menjelaskan, aktivitas erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki secara intens terjadi sejak 1 – 2 November 2024. Kemudian aktivitas erupsi berkurang pada 3 November . Sehingga timnya menduga terjadi sumbatan sehingga erupsi berkurang.

Timnya lalu membuat kajian dan menyimpulkan terjadinya sumbatan. Taufik selanjutnya memerintahkan stafnya  untuk terus menjaga perkembangan serta berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Flores Timur untuk bersiap mengevakuasi masyarakat.

Saat Gunung Lewotobi Laki-laki erupsi, hujan deras disertai aliran listrik PLN padam, sehingga Taufik memperkirakan kemungkinan masyarakat panik sehingga menyulitkan evakuasi.

Baca juga:  38 Gunung Api Timbulkan 150 Erupsi dalam Dua Dekade

Beberapa hari sebelumnya, ujar Taufik, pihaknya telah mengeluarkan peringatan dini kepada kepala desa di sekitar lokasi Gunung Lewotobi Laki-laki tentang kemungkinan erupsi

Badan Geologi dan Vulkanologi pada Minggu, 3 November 2024 jam 24.00 WITA mengubah status siaga menjadi awas. Sehingga masyarakat dan wisatawan diminta tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 7 kilometer dari pusat letusan.

Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki telah menewaskan 9 orang. Selain itu, lebih dari 10 ribu orang dievakuasi ke tempat lebih aman. Ratusan bangunan rumah di tiga kecamatan yang berada di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki rusak terbakar dan tertimpa batu serta terjangan lahar panas. [*]

 

Tags: #ErupsiGunungApi#ErupsiGunungLewotobiLaki-laki#Florestimur#Larantuka#SusteranSSpS
KatongNTT

KatongNTT

Baca Juga

Warga Kampung Waerii di Desa Kolisia, Kabupaten Sikka menunjuk limbah berbahaya dan beracun yang dibuang di pekarangan rumah mereka. (Yohanes Fandi/KatongNTT.com)

Limbah Beracun Dibuang di Pemukiman Warga di Maumere

by Tim Redaksi
3 April 2025
0

Maumere- Lahan pemukiman warga kampung Waerii di Desa Kolisia, Kabupaten Sikka menjadi tempat pembuangan limbah mengandung bahan berbahaya dan beracun...

Direktur RSUD TC Hillers Maumere, dr Clara Y Francis. (Yohannes Fandy/KatongNTT.com)

Direktur RSUD TC Hillers Maumere: Insinerator Dihentikan karena Warga Keberatan

by Tim Redaksi
14 Maret 2025
0

Dr Clara Y. Francis sebagai Direktur RSUD TC Hillers Maumere menerima jurnalis KatongNTT pada 4 Maret 2025 di ruang kerjanya....

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Katong NTT

Merawat Suara Hati

Menu

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak

Follow Us

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
Sign In with Linked In
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Sorotan
  • Perempuan dan Anak
  • Cuaca, Iklim dan Lingkungan
  • Pekerja Migran & Perdagangan Orang
  • Lainnya
    • Bisnis
      • Agribisnis
      • Industri Pariwisata
    • Inspirator
    • Opini
    • Pemilu 2024
    • Kolaborasi
      • Cerita Puan
      • Dekranasda Provinsi NTT
      • Kabar dari Badan Penghubung NTT
      • Media dan Literasi

Merawat Suara Hati