• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
Kamis, Juli 17, 2025
  • Login
Katong NTT
  • Home
  • Sorotan
  • Perempuan dan Anak
  • Cuaca, Iklim dan Lingkungan
  • Pekerja Migran & Perdagangan Orang
  • Lainnya
    • Bisnis
      • Agribisnis
      • Industri Pariwisata
    • Inspirator
    • Opini
    • Pemilu 2024
    • Kolaborasi
      • Cerita Puan
      • Dekranasda Provinsi NTT
      • Kabar dari Badan Penghubung NTT
      • Media dan Literasi
No Result
View All Result
  • Home
  • Sorotan
  • Perempuan dan Anak
  • Cuaca, Iklim dan Lingkungan
  • Pekerja Migran & Perdagangan Orang
  • Lainnya
    • Bisnis
      • Agribisnis
      • Industri Pariwisata
    • Inspirator
    • Opini
    • Pemilu 2024
    • Kolaborasi
      • Cerita Puan
      • Dekranasda Provinsi NTT
      • Kabar dari Badan Penghubung NTT
      • Media dan Literasi
No Result
View All Result
Katong NTT
No Result
View All Result
Home Sorotan

Riset Anti Korupsi BUMD NTT Dapati Fakta Buruk

Tim Redaksi by Tim Redaksi
2 tahun ago
in Sorotan
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Riset Anti Korupsi BUMD NTT Dapati Fakta Buruk

PT Flobamor, salah satu BUMD NTT yang kerap mendapati sorotan publik. (Putra Bali Mula - KatongNTT)

0
SHARES
159
VIEWS

Kupang – Komitmen anti korupsi pada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Nusa Tenggara Timur (NTT) masih lemah bahkan buruk berdasarkan skor Transparency in Corporate Reporting (TRAC).

Riset TRAC ini dilakukan oleh Transparency International (TI) Indonesia terhadap 47 BUMD di 5 provinsi termasuk di NTT.

BacaJuga

Kampung adat Ratenggaro di Kabupaten Sumba Barat Daya, NTT (Dok.Antara)

Bukan Hanya Soal Dipalak: Belajar dari Ribut-ribut Jajago di Sumba

23 Mei 2025
Para perempuan berkumpul di Gereja Santa Maria Chiclayo, Peru saat Kardinal-Robert Francis Prevost terpilih sebagai Paus ke 267. (OSV News Photo/AmericaMagazine)

Paus Leo XIV Perluas Peran Perempuan Tanpa ‘Tabrak’ Tradisi Gereja

10 Mei 2025

Baca juga : Ricuh Tarif Baru TN Komodo, PT Flobamor : Siapa Tipu Siapa?

Riset itu mendapati PT Kawasan Industri Bolok (KIB) sebagai BUMD NTT yang paling buruk karena skornya nol. Begitu pun PT Flobamor dan PT Jamkrida NTT masuk kategori merah atau buruk dengan skor 0,42. Ada juga PT Askrida NTT dengan skor 2,50 yang masih pada kategori buruk.

Sedangkan PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) NTT atau Bank NTT mendapatkan skor cukup baik yaitu 6,04.

Ferdian Yazid selaku peneliti TI Indonesia dalam rilisnya, Kamis 24 Agustus 2023, mengurai ada 6 aspek pencegahan korupsi yang dinilai.

Baca juga : Potret Industri Garam NTT, Investor Jual Bahan Baku Hingga Pabrik Tak Berproduksi

Penilaian itu meliputi komitmen anti korupsi; ruang lingkup kebijakan anti korupsi; pengungkapan kebijakan internal; sistem pelaporan pelanggaran dan perlindungan pelapor; aturan tentang pengangkatan pimpinan; donasi politik dan program CSR; program pelatihan dan pemantauan program anti korupsi.

“Ini membuktikan bahwa kebutuhan BUMD di NTT untuk berbenah terutama dalam aspek pencegahan korupsi adalah nyata,” kata dia.

Riset ini juga disampaikan dalam diseminasi di Hotel NEO Kupang, Kamis 24 Agustus 2023, bersama Bengkel Advokasi Pengembangan dan Pemberdayaan Kampung (APPEK).

Baca juga : KPK Ingatkan Banyak Indikasi Korupsi di NTT

Fakta lainnya ialah mayoritas BUMD di NTT tidak memiliki kebijakan uji kelayakan integritas (integrity due diligence) dalam pengangkatan pimpinan dan transparansi program CSR maupun pemberian donasi politik.

Tidak pernah pula, kata dia, BUMD di NTT melakukan pelatihan anti korupsi dan pemantauan terhadap program anti korupsi.

Selama ini pun hanya ada satu saja BUMD di NTT yang punya kebijakan Penanganan Konflik Kepentingan dan Sistem Pelaporan Pelanggaran (Whistle-Blowing System).

Baca juga : Mahfud MD : Demokrasi Kita Dibajak, Demokrasi Jual Beli

“Ini dapat menjadi masukan bagi BUMD di NTT untuk bersama-sama berbenah diri menciptakan iklim usaha yang lebih berintegritas,” tambah Ferdian.

Moderator forum diseminasi sekaligus peneliti senior Bengkel APPEK NTT, Vinsensius Bureni, mendesak BUMD NTT menegakkan prinsip anti korupsi dan transparansi. Di sisi lain bila prinsip ini dipatuhi maka investor akan lebih percaya pada BUMD NTT.

Menurut akademisi Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Alfred Omri Ena Mau, soal transparansi, akuntabilitas, pertanggungjawaban, kemandirian dan kewajaran memang diperlukan.

“Selain itu perlu adanya independensi dalam seleksi dan penempatan SDM mulai dari unsur pimpinan dan pelaksana tanpa intervensi kepentingan politik,” ujar Alfred dalam forum diseminasi itu. ****

Tags: #BankNTT#BengkelAPPEK#BUMDNTT#KorupsiNTT#PT.AskridaNTT#PT.JamkridaNTT#PT.KawasanIndustriBolok#PTFlobamor#TransparencyInternationalIndonesia
Tim Redaksi

Tim Redaksi

Media berita online berkantor di Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Fokus pada isu-isu ekonomi, sosial, budaya, kesehatan, dan lingkungan.

Baca Juga

Kampung adat Ratenggaro di Kabupaten Sumba Barat Daya, NTT (Dok.Antara)

Bukan Hanya Soal Dipalak: Belajar dari Ribut-ribut Jajago di Sumba

by PriyaHusada
23 Mei 2025
0

Ketika video viral tentang wisatawan merasa dipalak di Ratenggaro bikin geger, NTT dihadapkan lagi pada pertanyaan lama: Apakah kita sudah...

Para perempuan berkumpul di Gereja Santa Maria Chiclayo, Peru saat Kardinal-Robert Francis Prevost terpilih sebagai Paus ke 267. (OSV News Photo/AmericaMagazine)

Paus Leo XIV Perluas Peran Perempuan Tanpa ‘Tabrak’ Tradisi Gereja

by PriyaHusada
10 Mei 2025
0

Banyak yang terkejut ketika Paus Leo XIV, dengan latar belakangnya yang berasal dari Amerika Serikat, terpilih menjadi pemimpin tertinggi Gereja...

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Katong NTT

Merawat Suara Hati

Menu

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak

Follow Us

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
Sign In with Linked In
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Sorotan
  • Perempuan dan Anak
  • Cuaca, Iklim dan Lingkungan
  • Pekerja Migran & Perdagangan Orang
  • Lainnya
    • Bisnis
      • Agribisnis
      • Industri Pariwisata
    • Inspirator
    • Opini
    • Pemilu 2024
    • Kolaborasi
      • Cerita Puan
      • Dekranasda Provinsi NTT
      • Kabar dari Badan Penghubung NTT
      • Media dan Literasi

Merawat Suara Hati